Berita Terkini

KPU Bolmut Laksanakan Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Surat Suara Pemilu 2024

KPU BOLMUT - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) melaksanakan simulasi pemungutan dan penghitungan surat suara pada Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024. Dalam simulasi yang dilaksanakan pada Sabtu, 23 Desember 2023 di Hotel Boroko tersebut, beberapa kejadian yang dimungkinkan terjadi di Tempat Pemungutan Suara (TPS). Misalnya, terjadi kesalahan teknis mulai dari pemberian surat suara sampai pada pencoblosan.  "Hal itu dilakukan agar saat di TPS nanti, kita sudah bisa mengantisipasi dan mencegah segala kemungkinan kendala yang akan terjadi di lapangan," kata Ketua Divisi Teknis dan Penyelenggaraan Nur Apri Ramadan L. Usman.  Pada simulasi tersebut, dilakukan penghitungan perolehan surat suara seperti yang akan dilaksanakan KPPS pada 14 Februari 2024 nanti.  Kemudian dilanjutkan dengan penggunaan aplikasi Sistem Informasi Rekapitulasi (sirekap) saat proses penghitungan dan rekapitulasi surat suara Pemilu 2024 yang dilaksanakan KPPS dalam menginput data.  Di lokasi TPS, disediakan empat bilik dan empat kotak suara. Tak hanya itu, dalam simulasi juga terdapat Daftar Pemilih Tetap (DPT) di TPS setempat dan Daftar Calon Tetap (DCT) Pemilu 2024. Selain itu, terdapat tujuh Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang diperankan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Kemudian, saksi-saksi yang diperankan oleh Panitia Pemungutan Suara (PPS).  "Jadi, simulasi ini merupakan tindak lanjut dari Bimtek yang diberikan kepada PPS. Kalau kemarin hanya disampaikan dalam bentuk teori, nah sekarang prakteknya," ucap Apri Ramadan Usman.  Sebelum pemungutan suara dimulai, petugas KPPS dan saksi menggelar rapat pembukaan TPS. Rapat dibuka dengan pengambilan sumpah petugas KPPS yang disaksikan saksi dan pemilih yang telah hadir. Petugas KPPS membuka satu per satu kotak suara yang sebelumnya masih tersegel. Satu kotak suara mewakili pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, DPD, DPR RI, DPRD Provinsi dan Kabupaten.  Petugas kemudian mengeluarkan sejumlah surat suara dari setiap kotak suara, lalu dihitung. Jumlahnya mengacu kepada jumlah DPT, ditambah dua persen surat suara cadangan. Kemudian, Petugas KPPS menjelaskan teknis pemungutan suara, jenis surat suara, hingga hal-hal yang dilarang dilakukan saat pemungutan suara. Simulasi kemudian berlanjut ke pencoblosan, dimana petugas KPPS memanggil satu per satu nama pemilih. Selesai mencoblos, pemilih diarahkan menuju kotak suara dan mencelupkan jarinya ke tinta berwarna ungu.   Apri Ramadan Usman berharap kegiatan simulasi ini memberikan pemahaman kepada PPS yang akan menjadi mitra kerja KPPS, terutama pada hari pemungutan suara nanti.  "Kami berharap, apa yang didapatkan hari ini bisa menjadi pedoman agar tidak terjadi kekeliruan saat pelaksanaan teknis di lapangan pada 14 Februari 2024 nanti," pungkas Apri Ramadan Usman.   

Jelang Pemungutan Suara, KPU Laksanakan Bimtek PPS Se-Kabupaten Bolmut

KPU BOLMUT - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) melaksanakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pemungutan, Penghitungan, dan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara serta Penggunaan Aplikasi Sirekap untuk Pemilu Tahun 2024. Bimtek kepada Panitia Pemungutan Suara (PPS) se-Kabupaten Bolmut ini dilaksanakan di Hotel Keakar pada Jumat, 22 Desember 2023. Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan Nur Apri Ramadan L. Usman saat membawakan materi menyampaikan kegiatan ini dilaksanakan sebagai bekal penyelenggara pemilu baik dari sisi teknis, maupun logistik dalam menghadapi hari pemungutan dan penghitungan suara.  "Oleh karena itu, kami berharap materi yang disampaikan hari ini benar-benar dapat dipahami untuk menjadi dasar kerja-kerja kepemiluan terutama dalam mengawal kegiatan KPPS nanti," ucapnya.  Dalam kegiatan ini, Apri Ramadan juga memaparkan perihal teknis, tugas dan fungsi dari masing-masing Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) saat hari H pada 14 Februari 2024 nanti.  "Semua PPK dan PPS terutama KPPS ini memang harus benar-benar tahu dan mengerti betul bagaimana teknis di TPS saat pemungutan suara sehingga kita dapat menghindari segala kemungkinan kendala yang terjadi di lapangan," ucapnya.  Dirinya berharap kepada seluruh PPS agar dapat melaksanakan tugas bekerjasama dengan KPPS sehingga tidak akan terjadi pemungutan suara ulang di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara.  "Semangat untuk kita semua! Pada momentum Pemilu 2024 ini, tugas kita sebagai penyelenggara sangat besar. Mari bersatu, bekerja sama, dan berkomitmen untuk menyukseskan Pemilu dengan profesionalisme dan integritas. Pemahaman teknis dan logistik yang baik akan menjadi kunci keberhasilan kita semua," pungkas Nur Apri Ramadan L. Usman.  Sementara itu, Ketua Divisi Perencanaan, Data, dan Informasi Mernie Linda Wungkana dalam kegiatan tersebut menjelaskan manfaat dan penggunaan Aplikasi Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) pada Pemilu Tahun 2024. Ia menjelaskan Sistem Informasi Rekapitulasi memberikan kemudahan bagi petugas untuk melakukan rekapitulasi dan sebagai alat publikasi terhadap hasil penghitungan di tempat pemungutan suara (TPS). Sebab, kata dia, prosesnya cepat dan bisa diakses publik, sehingga selain memudahkan tahapan rekapitulasi, ini juga diharapkan dapat menjaga hasil suara di TPS agar tetap sama. "Sirekap ini terdiri atas SiMobile dan Sirekap Web. Melalui Sirekap Mobile, kita akan memberikan akun kepada salah satu petugas KPPS. Nah, setelah penghitungan suara, secara manual petugas KPPS akan menuangkan hasil penghitungan ke dalam C Plano. Kemudian, difoto dan dimasukkan ke dalam Sirekap Mobile," jelasnya.  Ia mengungkapkan penggunaan aplikasi Sirekap merupakan komitmen KPU dalam menjaga integritas dan asas Pemilu 2024 yakni umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil. Oleh karena itu, kata dia, kemampuan menggunakan aplikasi tersebut, harus dimiliki PPS dan KPPS agar tidak terjadi kekeliruan teknis saat di lapangan. Sebab, aplikasi ini juga merupakan sarana KPU dalam meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap penyelenggara.  "Kami optimis dan percaya lewat kemampuan yang mumpuni untuk menggunakan aplikasi ini akan mencegah kekeliruan teknis di lapangan, memperkuat integritas pemilu, dan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap penyelenggara," ungkapnya. Terakhir, ia mengatakan jalinan komunikasi yang baik antara KPU, PPK, PPS dan KPPS, serta memerhatikan setiap detail dalam proses pemungutan dan penghitungan suara adalah kunci keberhasilan Pemilu 2024. "Oleh sebab itu, melalui kerja keras dan kebersamaan kita, mari sama-sama kita tunjukkan kepada masyarakat bahwa kita mampu menyelenggarakan pemilu yang adil dan jujur sehingga dapat menghadirkan pemimpin terbaik bagi kita kas Linda Wungkana.  Hadir dalam kegiatan, Ketua Divisi Sosdiklih, Parmas, dan SDM, Firman SY. Stion, Ketua Divisi Hukum dan SDM, Ben Henser Enok, Sekretaris Chylvia Chendi Sondakh, para Kasubbag, dan staf KPU Bolmut.  Turur hadir sekaligus menjadi narsumber Kasat Intelkam Polres Bolmut, Iptu Jusni Indrawan Mamonto serta Bawaslu Kabupaten Bolaang Mongondow Utara.   

KPU Bolmut Terima Surat Suara Pemilihan Umum Tahun 2024

KPU BOLMUT - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) menerima logistik berupa Surat Suara untuk Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024. Surat suara yang diterima KPU Bolmut pada Jumat, 22 Desember 2023 pukul 00.13 Wita ini terdiri dari pemilihan Presiden dan Wakil, DPR RI, DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota. Adapun jumlah Logistik surat suara Pemilu 2024 yang diterima KPU Bolmut berupa Surat suara dengan rincian: - DPR RI 64.562 - DPRD Provinsi 64.562 - DPRD Kabupaten  Dapil 1: 20.716 Dapil 2: 24.297 Dapil 3: 19.549 Masing-masing daerah pemilihan (Dapil) DPRD kabupaten terdapat 1000 surat suara untuk Pemungutan Suara Ulang (PSU).  -Presiden dan Wakil Presiden, 64.56  Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden untuk Pemungutan Suara Ulang juga terdapat 1000 surat suara.  Sementara itu, Surat suara untuk pemungutan suara ulang (PSU) DPR RI dan DPRD Provinsi dan Surat suara DPD RI belum diterima KPU Bolmut.  Hadir dalam kegiatan Zamaludin Djuka, Ketua KPU Kabupaten Bolmut, Firman SY. Stion, Ketua Divisi Sosdiklih, Parmas, dan SDM, Mernie Linda Wungkana, Ketua Divisi Perencanaan, Data, dan Informasi serta, Chylvia Chendy Sondakh Sekertaris KPU Bolmut, para Kasubbag dan staf KPU Bolmut.   

KPU Bolmut Gelar Sosialisasi Persiapan Pembentukan KPPS Pemilu 2024

KPU BOLMUT - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) menggelar sosialisasi Persiapan Pembentukan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) untuk Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024. Sosialisasi ini dilaksanakan pada seluruh PPS dan PPK se-Kabupaten Bolmut. Kegiatan yang dilaksanakan pada enam kecamatan di Kabupaten Bolmut ini terselenggara sejak Jumat, 8 Desember - Minggu, 10 Desember 2023. Ketua Divisi Sosdiklih, Parmas, dan SDM Firman SY. Stion menyampaikan sosialisasi ini penting dilaksanakan untuk menyamakan pemahaman tentang syarat dan ketentuan serta pelaksanaan seleksi KPPS di lapangan.  "Karena memang kerja-kerja KPPS ini sangatlah urgen. Wajah KPU pada 14 Februari itu berada di tangan KPPS. Sebab, mereka ini bersentuhan langsung dengan surat suara, kotak suara, dan secara langsung melakukan perhitungan suara," ucapnya.  Oleh karena itu, kata Firman, PPS harus benar-benar memahami dengan jelas syarat dan ketentuan yang harus dilaksanakan pada pelaksanaan rekrutmen KPPS nanti.  "Kita tidak menginginkan adanya pemungutan suara ulang karena adanya masalah di lapangan saat pemungutan dan perhitungan suara. Maka tidak boleh disepelehkan tahapan seleksi KPPS ini," ujarnya.  Firman menekankan pentingnya partisipasi aktif PPS bersama dengan seluruh unsur. Menurutnya, kerjas ama yang baik antara seluruh elemen akan memastikan kelancaran proses seleksi KPPS nanti.  "Komitmen dari kita semua juga sangat diperlukan untuk memastikan bahwa setiap tahapan persiapan, termasuk rekrutmen KPPS, dilaksanakan dengan transparan dan profesional. Ini demi menjaga integritas serta kepercayaan masyarakat terhadap proses demokrasi di Kabupaten Bolmut," tambahnya. Oleh sebab itu, kata dia, sosialisasi ini menjadi kesempatan bagi PPK dan PPS untuk mengajukan pertanyaan dan memperoleh klarifikasi terkait proses seleksi KPPS.  Di akhir penyampaian, Firman mengajak kepada semua pihak untuk terlibat aktif dalam menjaga kualitas penyelenggaraan pemilu demi menciptakan pemilihan yang bersih dan akuntabel. "Kita berharap agar setiap KPPS yang terbentuk nantinya benar-benar memahami tanggung jawabnya. Dan kami berharap juga agar KPPS nanti dapat menjalankan tugas dengan penuh dedikasi, netralitas, dan integritas tinggi demi terciptanya pesta demokrasi yang berkualitas di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara," pungkas Firman SY. Stion. 

Jelang Rekrutmen KPPS, KPU Bolmut Minta PPS Aktif Komunikasi dengan Pemdes

KPU BOLMUT - Dalam menghadapi persiapan rekrutmen Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) menjelang Pemilihan Umum 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) menekankan pentingnya keterlibatan aktif PPS dalam berkomunikasi dengan pemerintah pesa (Pemdes). Hal ini disampaikan Ketua Divisi Hukum dan Pengawasan, Ben Henser Enok saat KPU Bolmut menggelar sosialisasi Persiapan Pembentukan KPPS untuk Pemilu Tahun 2024. Sosialisasi ini dilaksanakan pada seluruh PPS dan PPK se-Kabupaten Bolmut. Kegiatan yang dilaksanakan pada enam kecamatan di Kabupaten Bolmut ini terselenggara sejak Jumat, 8 Desember - Minggu, 10 Desember 2023. "Kami mengajak PPS untuk menjalin komunikasi yang efektif dengan Pemdes, agar informasi terkait rekrutmen KPPS dapat tersampaikan dengan baik kepada masyarakat desa," ungkap Ben Henser. Menurutnya, Pemdes juga memiliki pemahaman yang mendalam tentang potensi individu yang dapat menjadi calon anggota KPPS. Oleh karena itu, kolaborasi yang baik antara PPS dan Pemdes akan memperkuat seleksi KPPS yang lebih representatif dan berkualitas. "Kami berharap agar PPS dapat memanfaatkan forum komunikasi dengan Pemdes untuk mendapatkan masukan dan dukungan dalam mengidentifikasi calon-calon KPPS yang memiliki integritas dan kapabilitas tinggi," ujarnya.  Dirinya juga menyoroti pentingnya transparansi dan keterbukaan dalam proses rekrutmen KPPS nanti.  "Sebab, komunikasi yang terbuka antara PPS dan Pemdes tidak hanya memastikan kesinambungan informasi, tetapi juga menciptakan kepercayaan masyarakat terhadap penyelenggaraan pemilu. Kami mengimbau agar PPS secara aktif melibatkan masyarakat dalam proses ini," tambahnya. Dalam suasana penuh tantangan menjelang Pemilu 2024, Ben Henser menekankan perlunya kerja sama erat antarlembaga sebagai kunci keberhasilan pesta demokrasi.  "Kami berharap agar PPS dan Pemdes dapat bekerja sama sebagai mitra strategis, memastikan bahwa rekrutmen KPPS dilakukan dengan adil, transparan, dan menghasilkan tim yang mampu menjalankan tugasnya dengan baik," tegasnya.  Ia menjelaskan, sebagai bagian dari persiapan, KPU Bolmut telah menyelenggarakan pertemuan dan rapat koordinasi dengan sejumlah instansi terkait. Baik TNI/Polri, Satpol PP, dinas kesehatan, kesbangpol, dan pemerintah kecamatan.  "Pertemuan ini adalah bagian dari koordinasi untuk membicarakan pembentukan KPPS dan menyamakan persepsi agar tidak terjadi kesalahan teknis saat di lapangan," ucapnya.  Di akhir penyampaian, Ben Henser Enok berharap agar keterlibatan aktif semua pihak dalam berkomunikasi dengan seluruh unsur ini dapat menjadi landasan yang kuat untuk terbentuknya KPPS yang handal.  "Dan kita berharap berharap agar kolaborasi ini tidak hanya berhenti pada tahap rekrutmen saja, tetapi juga menjadi dasar kerja sama yang berkelanjutan dalam menjalankan setiap tahapan penyelenggaraan pemilu," ungkap Ben Henser Enok.  Sebab, menurutnya ketika masyarakat dan pemerintah melihat proses pemilihan dilakukan secara terbuka dan melibatkan semua unsur, maka tentu ini dapat meningkatkan kepercayaan dan semangat berpartisipasi pada Pemilihan Umum Tahun 2024.